Warga Medan Mulai Resah Sudah Seminggu Air PAM Tidak Mengalir.

Ket foto warga Medan sedang keluhkan PDAM dan air bersih belum mengalir sampe saat ini

Metro24, Medan – Warga Medan mulai resah, pasalnya seminggu lebih Air PAM yang berasal dari PDAM Tirtanadi Medan, tepatnya di Jalan Mantri, Kelurahan Aur, Kecamatan Medan Maimun, Kota Medan tidak mengalir lagi alias berhenti total, Minggu 19/05/24.

Kondisi ini membuat warga kecewa dan mengeluh, serta mempertanyakan atas Pelayanan dan Kinerja PDAM Tirtanadi.

Informasi yang diterima awak media, warga menyampaikan keluhannya terkait air sampai kini belum juga mengalir, untuk kebutuhan sehari-haripun terpaksa berupaya mencari aliran sungai terdekat, walaupun itu airnya steril atau tidak

Salah seorang warga, Sariah alis Rampak (67) saat ditemui Awak Media, Minggu (19/5/2024) pagi mengatakan, Air milik PDAM Tirtanadi sudah hampir satu Minggu lebih mati total, dimana krannya tidak mengeluarkan air lagi, sehingga masyarakat warga Lingkungan III Jalan Mantri, terpaksa harus mengunakan Air Sungai untuk kebutuhan sehari-hari ” kata Rampak

Baca Juga :  258 Juta Janda di Dunia, Indonesia Masuk 6 Tertinggi

Warga menyampaikan ” adapun bantuan Air Bersih dari PDAM Tirtanadi hanya dua kali saja Mobil Tangki Air datang ” Pungkasnya

Hanya dua kali saja Mobil Tangki Air Bersih PDAM Tirtanadi datang“, Tutupnya

Informasi yang didapat Awak Media di lokasi terkait hal ini, masyarakat merasa heran, padahal pihak PDAM Tirtanadi sudah datang mengecek dan membongkar Pipa Air yang berada di ujung Jalan Mantri namun belum juga ada gambaran perbaikan.

Tapi sangat disayangkan, jawaban yang didapat dari Kepala Seksi Jaringan PDAM Tirtanadi Imran Ritonga yang berkantor di Jalan Rumah Sumbul Kota Medan mengatakan, “Tidak Ada Air“, membuat masyarakat heran mendengarnya.

Baca Juga :  Hari Bhayangkara Ke-78, Polresta Sidoarjo Target 300 Kantong Darah

Kok bisa nggak ada air ? cetus warga sekitar dengan perasaan kecewa atas jawaban Kepala Seksi Jaringan tersebut.

“Kami kalau terlambat Bayar Air kena denda atau diputus meterannya, sekarang kayak gini gimana ?”, sebut warga.

“Apa Kami harus Mandi Air Sungai, apa kebutuhan air sehari-hari mengunakan Air Sungai. Untuk buang hajat harus dengan air sungai ? “, tandas warga lagi.

Sementara itu, Kepala Lingkungan III Kelurahan Aur, Kecamatan Medan Maimun Yudhi Pramana saat dikonfurmasi Wartawan, membenarkan bahwa air milik PDAM Tirtanadi sudah hampir satu Minggu lebih tidak mengalir ke rumah warga.

Baca Juga :  Diskominfoss Survey Percepatan Penimbangan Balita Di Singingi Hilir, Camat : Singingi Hilir Sesuai Target Sasaran

“Saya mewakili warga juga berharap kepada pihak PDAM Tirtanadi bisa mengatasi Masalah ini. Kasian warga yang harus mengunakan Air Sungai untuk kebutuhan MCK (Mandi, Cuci, Kakus) ditambah lagi keperluan rumah tangga, memasak dan lainnya. (Okta)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *