News  

Viral Bule Seksi Mandi Bensin di Pertamini Bali, Sandiaga Uno : Minta Ditindak Tegas

Metro24, Bali – Ulah nyeleneh warga negara asing (WNA) kembali terjadi di Bali. Kali ini, dua bule perempuan berpakaian minim nekat mandi dan tiduran di atas gerobak Pertamini di sebuah warung Madura di Desa Canggu, Kuta Utara, Badung. Aksi ini sontak menjadi sorotan di media sosial, Selasa 21/05/24

Dalam video berdurasi sekitar 35 detik tersebut, dua bule perempuan hanya mengenakan pakaian minim dan melakukan sejumlah pose menantang. Demi konten, salah satu WNA tidur dengan posisi tengkurap sementara tubuh rekannya diguyur cairan dari alat pengisian bahan bakar minyak eceran.

Ahmad, penjaga warung membenarkan bahwa ada tiga WNA yang awalnya mendatangi warung tersebut. Mereka terdiri dari dua model perempuan dan satu orang yang bertugas mengarahkan gaya serta membuat video.

Baca Juga :  Sadis Pria Tergeletak di Tanah Lapang Leher Sudah T3rg0rok, Diduga Korban Pembunuhan

Awalnya, Ahmad, mengizinkan mereka untuk foto di sekitar alat pengisian bahan bakar, namun setelah melihat salah satu WNA naik ke atas alat tersebut, penjaga warung mencoba melarang.

Karena kendala bahasa, larangan itu tidak digubris, sehingga aksi tersebut berlangsung selama sekitar 15 menit sebelum para bule meninggalkan lokasi,” ujar Ahmad.

Terkait cairan yang ditumpahkan, ternyata bukan bahan bakar minyak, melainkan air yang dimasukkan melalui selang mesin bensin eceran yang tidak terhubung dengan tangki minyak.

Baca Juga :  Ikut Jaga Perdamaian Dunia, Polri Kembali Kirim Satgas FPU ke Afrika Tengah

Ulah viral ini mendapat perhatian dari Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Salahuddin Uno. Sandiaga menegaskan bahwa konten-konten tidak pantas yang hanya dibuat untuk mencari perhatian dan menambah followers harus ditertibkan.

Kita akan tindak tegas, ini sekarang lagi dikumpulkan data-datanya kita investigasi,” kata Sandiaga.

Konten seperti ini tidak mencerminkan budaya Bali dan penting untuk menjaga pariwisata Bali yang berkualitas,” sambungnya.

Sandiaga menambahkan bahwa pihaknya terus mencari informasi dan data mengenai kedua bule perempuan tersebut. Melalui penertiban yang dilakukan oleh pihak terkait, diharapkan aksi-aksi nyeleneh turis di Bali dapat diminimalisir.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *