Tradisi Toron Madura,Warga Padati Akses Jembatan Suramadu

Tradisi toron
Ket foto Tradisi Toron Madura dipadati oleh pengunjung

Metro24, Surabaya – Tradisi Toron Madura Padati akses Suramadu membuat situasi jalur roda dua sepeda motor pintu masuk Jembatan dari sisi padat merambat, Minggu (16/6/2024) sore.

Kepadatan di akses Surabaya karena ribuan masyarakat melaksanakan tradisi toron atau mudik untuk memperingati Iduladha 1445 H.

Pantauan awak media, kepadatan mulai terjadi sore tadi sekitar pukul 17.00 WIB hingga menjelang magrib.

Penyebab terjadinya kepadatan di jalur motor sisi Surabaya karena penyempitan jalur sebelum memasuki Jembatan Suramadu dan meningkatnya volume kendaraan.

Baca Juga :  Sukses Salurkan Dana Desa Tepat Waktu, Pemkab Kuansing Terima Penghargaan Terbaik Pertama

Sedangkan jalur motor dari Suramadu ditutup sementara atau dialihkan ke roda empat. Sehingga motor harus kita upayakan memisahkan dari pengendara mobil dengan pembatas atau barier sepanjang Jembatan Suramadu.

Sementara itu AKP Moch. Suud Kasat Lantas Polres Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya mengatakan, peningkatan volume kendaraan yang melintas di Suramadu berlangsung sejak Sabtu (15/6/2024) kemarin.

“ Dari kemarin sampai hari ini terjadi penambahan volume, khususnya yang mengarah dari Surabaya ke Madura baik roda dua maupun empat,” kata Suud dikonfirmasi Minggu sore.

Baca Juga :  Polres Kampar Program Jumat Curhat, Ingin Dengar Langsung Keluhan Warga

Guna mengantisipasi terjadinya kepadatan akibat penambahan volume kendaraan, Polres Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya mengintensifkan patroli di sekitar Suramadu.

Kami mengantisipasi dengan bertambahnya volume dengan mengintensifkan patroli guna mencegah adanya kepadatan dan kecelakaan.

Kami juga koord dengan Polres Bangkalan dan PJR Madura untuk patroli,” jelasnya.

Tradisi Toron Madura sampai menjelang maghrib ini intensitas kendaraan mulai melandai. Sementara pantauan cuaca di Surabaya bagian utara pada Minggu sore cerah, dan sekitar Jembatan Suramadu angin tidak berhembus begitu kencang
(Redho)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *