Kuantan Singingi, Metro24.co.id – Dihari lebaran yang ke-4 pemangku adat kuantan mudik menggelar acara seni budaya festival perahu Baganduang, dimana masing-masing jalur di gabungkan serta dihiasi sehingga kelihatan indah, selain pacu jalur ini adalah merupakan salah satu budaya yang ada di Kab. Kuansing. Sabtu 13/04/24.
Perahu mulai melintas di tengah sungai Batang kuantan ( Tapian Muko Lobuan ) Lubuk Jambi Pkl 15.10 Wib langsung terdengar demuruh warga bersorak antusias disertai ledakan petasan.
Pemangku adat Kecamatan Kuantan Mudik, Datuk Tomo, menyampaikan terimakasih atas komitmen dan kepedulian Bupati Kuansing , Dr. H. Suhardiman Amby kepada para Pemangku Adat di Kuansing dimana beliau sesosok pemimpin yang tetap menjunjung tinggi Adat dan Budaya di negri kota jalur ini.
Hal itu langsung tegas di sampaikan Datuk Tomo, saat acara Festival Perahu Baganduang, di Tepian Muko Lobuah, Kecamatan Kuantan Mudik, Pkl 16.00 Wib.
Dikatakannya, ” selama ini peran pemangku adat hanya sebagai pelengkap dan pemanis acara. Diperlukan hanya untuk menyambut tamu tamu penting, selebihnya tidak lagi di perhatikan “, jelas Datok Tomo
Lanjutnya, ” Sekarang di kepemimpinan Bupati, Dr. H. Suhardiman Amby, pemangku adat tidak hanya sebatas wacana tapi telah di anggarkan oleh pemerintah. Bahkan jelang lebaran kemarin, semua stakeholder terkait di intruksikan untuk memastikan honor pemangku adat cair dalam waktu 2 hari, jelang lebaran “. Pungkasnya
Terimakasih Pak Bupati, atas nama. Pemangku Adat Kecamatan Kuantan Mudik, kami apresiasi kinerja dan kepedulian tinggi Pak Bupati, Tutup Datok Tomo dengan Antusias
Sementara Kepala Dinas Periwisata dan Kebudayaan Riau Roni Rachmad mengapresiasi Panitia Festival Perahu Baganduang dan Pemerintah Daerah, atas pelestarian Budaya Perahu Baganduang ini.
“ Animo masyarakat yang cukup tinggi untuk menyaksikan pesta budaya ini, harus disikapi secara arif, hingga mampu meningkatkan ekonomi masyarakat,” pungkasnya singkat