Metro24, Bekasi Timur – Lokasi Aula lantai Tiga Gedung Pancasarjana Unisma lokasi Alamat Jalan Cut mutia no.83 Bekasi Timur ada kegiatan seminar Moderasi Agama Dan Bala negara yang diselenggarakan Dengan suasana Meriah yang diikuti Para mahasiswa Universitas Islam 45 sebagai peserta seminar.
serta para dosen dan tamu undangan berbagai elemen masyarakat warga kota bekasi dan juga turut hadir tamu undangan dari Dua orang perwakilan DPP Perisai Kebenaran Nasional yaitu Ibu Nelly Sanipar dan Bapak Jajang Kurniawan,A.md Sebagai komandan Pamsus DPP PKN yang mewakili Ketum DPP PKN yaitu Bapak Dikaios Kaleb Mangapul Sirait.
Acara Seminar Moderasi Agama Bela negara dipimpin oleh Bapak Abdul Gofur,M.A.M.ud yang diikuti kalangan mahasiswa/wi dengan jumlah peserta seminar moderasi agama bela negara yang diselenggarakan dilokasi gedung pancasarjana Universitas Islam 45 Bekasi yang di prediksi jumlah peserta seluruhnya kurang lebih 100 orang peserta seminar moderasi agama bela negara.
Paparan keterangan Bapak seminar dari narasumber Bapak Ahmad.B Sebagai Narasumber Seminar Moderasi Agama Bela negara dan juga narasumber awak media online yang dihimpun oleh keterangan nya bahwa kita bersama merangkul kerukunan untuk membangun
1340 suku bangsa
678 bahasa
275 jt penduduk indonesia.
6 Umat Agama dianut.
adanya toleransi rukun beragama cukup mendukung dengan diskusi,komunikasi yang baik antar sesama umat umat beragama yang tecantum pada pasal 29 ayat 2 UUD 1945.
Cara pandang,sikap dan praktik beragama
cara Mengejawanatahkan
esensi ajaran agama yang melindungi martabat agama krmanusua dan membangun kemaslahatan umum dan berlandasan prinsip,adil dan beimbang dan menati konstitusi Sebgai kesepakatan Berbangsa.
(topik moderasi agama).ujar tegas ungkap keterangan Bapak Ahmad.B dihimpun oleh awak media
Tantangan moderasi agama :
media sosial.
stereotip Dan Dikriminasi
Radikalisme dan Ektremisme,ini pun perlu dibimbing dan diajak dialog besama kepada kelompok yang belum memahami.”ujar tegas keterangan narasumber seminar moderasi agama bela negara bapak Ahmad.B
Dalam Sesi Seminar ini moderator/panitia acara Seminar Moderasi Agama bela negara tersebut diberikan sesi tanya jawab cukup dinilai luarbiasa dan ada beberapa peserta yang mengajukan pertanyaan/saran dinilai oleh kedua narasumber seminar moderasi agama bela negara dan juga moderator pun turut Menilai juga dengan sikal apresiasi terharu adanya peserta ingin berbagi wawasan pengetahuan untuk generasi milineal yang menjalani dunia pendidikan yang ditempuh ,serta adanya suasana antusias pertanyaan sesi tersebut sedang berlangsung hikmat, dan lancar ,serta memberikan inspirasi untuk kapordi kampus Universitas islam 45 lokasi Jalsn Cut muthia no.83 Bekasi Timur.
Saya baru lihat anggaran dengan mengikuti program untuk teman saya yang pertama adalah moderasi agama adalah merupakan sudut pandang kita beragama yang moderat ,bahwa di situ ada orang lain yang harus dijaga Indonesia adalah negara yang memiliki banyak suku bangsa agama yang tentunya sangat rawan dengan saling menghargai diantara kita.ujar Tegas keterangan Bapak Jaja.J Sebgai Dewan Masjid Indonesia/sebgai Ketua analisis penelitian kementrian agama yang dihimpun oleh awak media online.
Keterangan paparan keterangan Bapak Dr.K.H Jaja.J, “Harapan Saya kedepan,saya ingin mengembangkan moderasi agama bertoleransi untuk saling menghormati dan menjaga toleransi antar umat beragama dilingkungan masyarakat umum untuk mencegah kesalahpemahaman.
Acara Seminar Moderasi Agama Bela negara tersebut dinilai para peserta seminar tersebut antusias,terharu dan saling memahami karakter dalam seminar moderasi agama belanegara sebagai bimbingan akhlak generasi millineal sedang berkembang.
Acara Seminar Moderasi
disambut Makan menu siang bersama setelah selesai acara seminar dituangkan berbagai gagasan pengetahuan untuk pondasi sebagai Landasan pengetahuan toleransi.yang memberikan dukungan yang memiliki dampak positif baik perlu dikembangkan.
Acara Seminar diselengarakan pada hari senin,tanggal 30/12/2024 pada jam 9:00 pagi hingga selesai pada jam 12 an siang dengan meriah,menjalin rasa kekeluargaan dan dihadiri team awak media diacara seminar moderasi agama belanegara.
(Ranto)
