Jambi, Metro24.co.id – Viral Di Media Sosial Instagram Tujuh Orang siswi Aliyah madrasah mendapatkan pelecehan seksual dari oknum guru sekaligus Kepala Sekolah. Hal ini menjadi perhatian beberapa warganet, bahkan sempat di posting salah satu akun Instagram, Sabtu 20/04/24.
” Kejadian ini terjadi di seberang kota desa Harapan Jaya Kabupaten Tanjung Jabung Barat Provinsi Jambi “
Postingan Tersebut diunggah Istagram @infobedepew_ dan di semua akun media Sosial Istagram Dengan Caption “Di duga tujuh orang siswi Aliyah, madrasah yang terletak di seberang kota di lecehkan oleh oknum gurunya“
Dengan mencium,memeluk bahkan memegang Payudara dan memegang kemaluan para Korban.
Berdasarkan unggahan tersebut sehingga Beragam Komentar dari para netizen.
Akun @lie jimmy “Klo surat pernyataan bisa memaafkan manusia yg tidak punya moral…maka lakukan dan buat surat pernyataan lagi dan lagi…apakah ini yg namanya negara hukum.
Akun @hendry_noesae” Dak bisa begini, harus prosess hukum.
Akun @adellaputripratiwi “Serius ini kepala sekolahnya?? Kalau kepala sekolah nya aja kayak gitu mau cari keadilan dan harus lapor.. Red
Dari keterangan akun instagram juga dilampirkan surat pernyataan dari Oknum Berinisial AR(40) beralamat Di Parit Itur dengan Jabatan Kepala Sekolah.
Isi surat pernyataan tersebut dengan ini menyatakan :
- Tidak akan mengulangi perbuatan yang selama Ini Lancarkan(Perbuatan mencium,Memeluk Dan Intimidasi)
- Apabila Saya mengulangi siap disanksi dengan perundang undangan berlaku dan siap dituntut di meja Hijau
- Demikian surat ini saya buat dengan. Sebenar benarnya dalam kesehatan jasmani dan rohani tanpa ada paksaan
Harapan Jaya 19/04/2024
Saya bertandatangan dibawah Ini AR.
Dengan tanda Tangan saksi empat orang.
Sementara itu kepala Desa Harapan Jaya saat dikonfirmasi media ini melalui pesan Singkat WhatsApp belum memberikan tanggapan dan respon terkait kasus tersebut, hingga berita ini di terbit.