Metro24, Jakarta – 2 Februari 2025, nilai tukar Dollar AS Kerupiah terhadap mata uang lainnya mengalami kenaikan.
sebelumnya, Pada tanggal 2 Februari 2025, nilai tukar Dolar Amerika Serikat (USD) terhadap Rupiah Indonesia (IDR) adalah sebagai berikut:
- Kurs Jual: Rp16.340,30
- Kurs Beli: Rp16.177,70
- Kurs Tengah: Rp16.259,00
Jika di bandingkan dengan nilai sebelumnya pada tanggal 31 Januari 2025, nilai Dolar Amerika Serikat mengalami kenaikan sebesar 59,3 poin.
Indeks DXY, yang mengukur kekuatan dolar terhadap basket mata uang lainnya, mencapai level tertinggi sejak November 2022, dengan kenaikan sekitar 9% sejak akhir September 2024.
Kenaikan dolar ini di picu oleh beberapa faktor, termasuk data ekonomi Amerika Serikat yang lebih baik dari yang di perkirakan, seperti nonfarm payrolls dan indeks manajer pembelian jasa.
Hal ini menyebabkan ekspektasi penurunan suku bunga Federal Reserve menurun, sehingga meningkatkan yield obligasi AS dan memberikan dukungan bagi dolar.
Saat di konfirmasi mengenai hal itu, Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia Destry Damayanti menuturkan ” posisi rupiah sentuh 8.000 karena ada masalah di Google ” ungkapnya kepada awak media
” Ia pun menunjukkan tangkapan layar yang menunjukkan posisi dolar AS terhadap rupiah di kisaran 16.300 pada 1 Februari 2025. Selain itu tangkapan layar di Yahoo Finance, posisi dolar AS terhadap rupiah di 16.294..Red
Selain itu, kebijakan moneter yang berbeda antara Amerika Serikat dan negara-negara lainnya juga berperan dalam kenaikan dolar. Federal Reserve di perkirakan akan menurunkan suku bunga dua kali pada tahun 2025.
Sementara Bank Sentral Eropa di perkirakan akan menurunkan suku bunga sebanyak 100 basis poin pada paruh pertama tahun 2025.
Namun, perlu di ingat bahwa kenaikan dolar ini tidak akan bertahan selamanya. Beberapa analis memperkirakan bahwa dolar akan melemah pada paruh kedua tahun 2025.
Dollar AS Kerupiah di duga karena faktor-faktor seperti defisit perdagangan Amerika Serikat dan penurunan suku bunga.