SIMALUNGUN, Metro24 – Bangunan gorong-gorong di kampung Kristen, Kelurahan Saribudolok, Kecamatan Silimakuta, Kabupaten Simalungun tiba-tiba ambruk. Diduga ambruknya bangunan gorong-gorong dampak aktivitas truk proyek perbaikan jalan Huta Saing over tonase.
“Kami warga Saribudolok Kabupaten Simalungun mengeluhkan aktivitas mobil truk proyek perbaikan jalan Huta Saing over tonase,” ucapnya C Purba Selasa (15/10/2024).
Dikhawatirkannya lubang yang ada di pinggir Jalan sudah 2 bulan tak kunjung diperbaiki oleh pihak terkait, sehingga para pengendara yang melintas harus lebih berhati-hati agar tidak terperosok, katanya.
Amblasnya bangunan gorong-gorong ini diperkirakan sudah 2 bulan yang lalu. Namun, hingga saat ini kerusakan infrastruktur yang sangat vital dan membahayakan, tidak kunjung diperbaiki, kata C Purba salah seorang pengendara yang melintas, pada Selasa (15/10/2024).
Disebutkannya, semestinya pihak terkait tanggap melihat kondisi bangunan gorong-gorong, apalagi lokasi ruas jalan ini merupakan akses utama warga Sinar Baru dan Purba Sinombah. Sehingga sangat ironis ketika kerusakan infrastruktur yang mengancam terhadap keselamatan pengendara tersebut tidak kunjung diperbaiki.
“Dijalan ini merupakan akses utama , kalau tidak salah jalan ini merupakan jalan Kabupaten, makanya harus segera diperbaiki agar tidak sampai memakan korban. Karena lubang bangunan gorong-gorong yang amblas tidak begitu jelas ketika pada malam hari, sehingga sangat rawan terjadi kecelakaan ketika pengendara dapat terperosok,” jelasnya.
Ia berharap dinas terkait segera melakukan perbaikan bangunan gorong-gorong yang rusak, sebab jika dibiarkan semakin lama kerusakan akan semakin parah.
“Ya kalau kami hanya bisa berharap dalam waktu cepat segera diperbaiki oleh dinas terkait, agar bangunan gorong-gorong yang berlubang tidak sampai menelan korban jiwa,” pungkasnya. (jun)
