SIMALUNGUN,Metro24.co.id – Sedikinya 4 sapi di wilayah Nagori (Desa) Bandar Siantar Kecamatan Gunung Maligas Kabupaten Simalungun dilaporkan mati diduga secara mendadak tanpa gejala, Sabtu (2/12)
Sekdes Nagori Bandar Siantar Kecamatan Gunung Malela Akhiruddin membenarkan kematian empat sapi di desanya disambar petir. “Iya ada. Kemarin sore 4 ekor saat hujan deras kira-kira pukul 14 sampai 14.30 WIB “, ungkapnya.
Ketika ditanya sejumlah bangkai sapi itu di evakuasi kemana, PNS Pemkab Simalungun ini, tidak menjawab dengan spesifik. “Nanti ku tanya,’ katanya Sabtu (2/12).
Terkait peristiwa itu sejumlah peternak hewan peliharaan di kawasan Kecamatan Gunung Malela mengaku sangat gelisah dengan bencana kematian yang belum jelas sebabnya tersebut.
Apalagi jauh sebelumnya, tidak ada tanda-tanda muncul wabah penyakit seperti mulut dan kuku (PMK).
“Ya memang mengejutkan, dan cukup menggelisahkan peternak, mengingat kematian sapi milik warga dan sejumlah tetangga tanpa didahului gejala sakit. Bahkan sapi milik warga mati dengan tidak meninggalkan tanda-tanda riwayat penyakit, seperti penyakit mulut dan kuku (PMK).
Saat ini peternak di Kecamatan Gunung Malela menyerahkan sepenuhnya kasus kematian hewan milik warga yang katanya disambar petir kepada Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan ( DKP3) Pemkab Simalungun untuk dilakukan pemeriksaan laboratorium “, ucapnya.
Sayangnya Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan ( DKP3) Pemkab Simalungun sampai saat ini belum dapat dimintai keterangan. Age
