News  

Kapolres Pidie Jaya Respons Keluhan Petani, Dorong Sinergi Solusi Inklusif melalui Dialog Presisi

Metro24, Pidie Jaya – Kapolres Pidie Jaya, AKBP Ahmad Faisal Pasaribu, S.H., S.I.K., M.H., kembali mengadakan kegiatan Jum’at Curhat Presisi pada 11 Oktober 2024, dengan fokus mendengarkan keluhan langsung dari para petani tambak di Kecamatan Tringgadeng dan Meurah Dua Kabupaten Pidie Jaya.

Bertempat di Aula Vidcon Mako Polres, acara ini dihadiri oleh Wakapolres Kompol Muara Uli Saut Hamonangan, S.E., M.M., pejabat utama Polres, Ketua Forum Petani Tambak M. Daod, serta sejumlah tokoh masyarakat dan pemuda.

Kapolres dalam sambutannya menekankan pentingnya sinergi antara masyarakat dan aparat keamanan, terutama menjelang Pilkada 2024, demi menjaga stabilitas dan ketertiban di Kabupaten Pidie Jaya.

“Kami mengajak seluruh elemen masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan dan menjaga kondusivitas wilayah.

Baca Juga :  Tatap Muka Dengan Gen - Z, H. Syibral : Semua Memiliki Hak Yang Sama , Tidak Akan Ada Lagi Cek Lah

Kepatuhan terhadap aturan lalu lintas, seperti penggunaan helm, juga menjadi hal yang tidak bisa ditawar,” tegas Kapolres.

Pada sesi dialog, sejumlah petani tambak menyampaikan kendala yang mereka hadapi, terutama terkait tersumbatnya saluran air ke tambak saat musim hujan.

Masalah ini mengganggu produktivitas tambak dan berpotensi menurunkan kesejahteraan petani. “Kondisi saluran yang tidak optimal membuat air asin tidak dapat mengalir lancar, dan hal ini sangat memengaruhi panen kami,” ungkap salah satu petani.

Merespons keluhan tersebut, Kapolres menyatakan komitmennya untuk segera berkoordinasi dengan Dinas Perikanan dan Kelautan guna mencari solusi jangka panjang.

Selain itu, ia memerintahkan pengecekan terhadap Pos Nelayan dan Pos Siskamling untuk memastikan keamanan dan kelancaran aktivitas masyarakat pesisir.

Baca Juga :  Personel Polsek Tuminting Lakukan Sambang Warga untuk Himbau Kamtibmas

Apresiasi juga disampaikan oleh warga kepada Kasat Narkoba, Iptu Rahmi, yang secara rutin mengunjungi desa-desa dan mendukung pembangunan balai desa sebagai tempat musyawarah untuk membahas permasalahan lokal.

Inisiatif ini dinilai sangat membantu menciptakan ruang dialog yang produktif bagi warga.

Melalui forum Jum’at Curhat, Kapolres berharap masyarakat dapat lebih aktif berpartisipasi dalam menjaga keamanan dan ketertiban, serta terus bersinergi dengan aparat demi terciptanya lingkungan yang aman dan sejahtera.

“Kami siap mendengar, siap bertindak, dan selalu hadir di tengah-tengah masyarakat untuk menciptakan rasa aman. Sinergi adalah kunci untuk menyelesaikan masalah bersama,” pungkasnya.

Baca Juga :  Tim Patroli Perintis Presisi Polres Metro Jakarta Selatan Giat Antisipasi Kerawanan 3C dan Kejahatan Jalanan

Dengan kegiatan ini, Polres Pidie Jaya terus menunjukkan komitmen dalam meningkatkan kualitas pelayanan dan mempererat hubungan dengan masyarakat setempat.
(Ranto)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *