Simalungun, Metro24.co.id – Perusahaan peternakan sapi yang berada di ruang lingkup PTPN 4 Group lll Dolok Ilir kini menjadi buah bibir di tengah-tengah masyarakat, pasalnya sepengetahuan mereka awalnya wilayah yang di pakai itu adalah Areal HGU dari PTPN 4 Group lll Dolok Ilir, secara kasat mata kini sepertinya sudah beralih fungsi menjadi perusahaan peternakan.
Analisa seperti ini sangat membingungkan, jika benar itu HGU peternakan, maka sangat istimewa pakan ternak sapi seperti pelepah kelapa sawit yang subur.
Sebaliknya jika itu HGU PTPN 4 Group lll Dolok Ilir, maka menegernya perlu di pertanyakan atas pembiaran ternah menggerogoti daun pelepah sawit tersebut, sebab dedaunan kelapa sawit disentuh oleh ternak sapi, diduga akan menghambat kesuburan tanaman karena dipastikan tanaman tersebut terindikasi terkena virus akibat menempelnya air liur ternak tersebut.
Berdasarkan keterangan masyarakat setempat menjelaskan ” ternak yang ada di arel perkebunan itu jumlahnya tidak terhitung sakin banyaknya, seteiap hari lalu-lalang menghabisi tanaman sawit muda Pak, tapi kalau soal pemilik ternak sapi itu mungkin petinggi-petinggi di PTPN 4 Group lll Dolok Ilir Pak “. Pungkas warga yang tidak mau namanya di publikasikan kepada awak media, Rabu 4/10 Pkl 14.00 Wib.
Ditempat yang berbeda Kabag Tanaman Irvan Faisal di konfirmasi melalui meneger Kebun PTPN 4 Group lll Dolok Ilir An. Ima Sulastri belum dapat dimintai keterangan terkait perusahaan yang diduga HGU Nya multi fungsi sampai berita ini di terbitkan.
Kepada ketua DPRD Kab. Simalungun permasalahan ini harus menjadi atensi dan di evaluasi kepada instansi terkait yaitu dinas peternakan dan dinas perkebunan, sebab kuat dugaan masyarakat HGU perusahaan tersebut dinilai ganda. Demi meluruskan agar tidak menjadi opini yang salah kaprah.
Penulis : Age